OprekMania – ifat Unik Pengguna Sosial Media Warga +62, Tiap negara memang mempunyai keunikan tertentu dibandingkan negara lain dalam beberapa hal. Dari etika, budaya, adat-istiadat sampai pola hidup yang dikerjakan. Bersamaan dengan perubahan technologi dan perkembangan #media sosial, sekarang muncul beberapa rutinitas unik dari beberapa penggunanya di sejumlah negara.
Sebagai salah satunya negara dengan basis pemakai sosial media paling besar di dunia, Indonesia rupanya tinggalkan tapak jejak dalam soal sikap atau rutinitas unik penggunaan media sosial ini. Lantas seperti apa rutinitas dan sikap unik yang ada pada pengguna sosial media di Indonesia ini? Berikut uraiannya.
Sifat Unik Pengguna Sosial Media
Ngobrol, Flirting di Timeline
Rutinitas dan sikap pertama Orang Indonesia ialah ngobrol dan flirting di timeline. Bangsa Indonesia yang populer dengan budaya menyapa rupanya terikut di jagat maya, khususnya di twitter. Dengan lakukan mention, beberapa pengguna #Twitter ini yang coba mengawali percakapan dengan ajak orang yang di mention untuk membahas sebuah topik tertentu.
Dari perbincangan masalah makan siang sampai masalah politik dan negara dapat mereka bahas dengan benar-benar intensif. Beberapa pengguna Twitter di Indonesia ini tak jarang yang lakukan kebiasaan flirting atau memikat pengguna lainnya. Dalam masalah ini mereka akan coba mengajak ketemu atau beberapa hal yang karakternya benar-benar individual yang tidak ada hubungannya dengan info publik.
Membuka Toko Online di Instagram
Sosial media Instagram sebenarnya bukan platform atau fasilitas untuk jualan online. Tetapi di Indonesia ini mungkin terjadi. Ya, media sosial berbasis gambar ciptaan Kevin Systrom ini oleh orang Indonesia sudah banyak jadi tempat atau fasilitas cari uang dengan membuat online shop.
Memang sampai saat ini dari pihak Instagram sendiri tidak larang kegiatan yang cuman terjadi di Indonesia itu. Uniknya rupanya #toko online yang mereka bikin di Instagram ini lebih banyak yang menemui keberhasilan. Beberapa online shop individual yang sukses itu salah satunya ialah SaroengMaumere, Kamengski dan ada banyak lagi.
Nge-like Semua Halaman Di Facebook
Antara semua negara pengguna #Facebook, cuman Indonesia yang mempunyai diagram perkembangan tombol “like” yang tercepat. Entahlah hanya karena latah, ikut-ikutan, atau memang sungguh menyenangi sebuah topik di Halaman, tetapi inilah realitanya, Facebooker Indonesia benar-benar gampang sekali mengeklik like di Facebook.
Peristiwa sikap unik para Facebooker di Indonesia ini pada akhirnya banyak dimanfaatkan oleh beberapa merek untuk dapat tingkatkan “like” pada halaman Facebooknya. Ditambah dengan bujukan hadiah, Facebooker Indonesia benar-benar gampang kepancing untuk lakukan kegiatan itu.
Memasang Foto-foto Anak
Bila Anda ketahui jika menempatkan photo anak dari bayi sampai balita sebetulnya menyalahi privacy anak. Tetapi entahlah mengapa pengguna sosial media di Indonesia, khususnya beberapa orang-tua benar-benar suka mempublikasikan gambar anak-anaknya di jaringan online itu.
Padalah bila Anda ketahui sikap dan aktivitas ini benar-benar beresiko sekali karena photo itu bisa menjadi target beberapa pedofilia yang tetap berkeliaran di dunia online. Untuk menangani ini, sebetulnya di sosial media Facebook telah ada fitur untuk memproteksi siapa yang bisa menyaksikan postingan, tetapi terkadang beberapa Facebooker cukup tidak memedulikannya.
Kultweet
Disamping mengobrol dan merayu, orang Indonesia seringkali memakai Twitter untuk share pengetahuan (kultweet) ke beberapa follower-nya. Orang Indonesia memang senang share pengetahuan. Entah apapun sektor yang dikuasasinya, mereka dengan keilmuan dan pengalaman yang dipunyainya dengan suka-rela share pengetahuannya di timeline.
Umumnya kegiataan kultweet ini diikuti karena ada pemakaian nomor yang berurut. Seringkali nomor dalam sikap kultweet ini dapat mencapai beberapa ratus nomor. Dan antiknya kembali rupanya beberapa followers ini dengan setia dan benar-benar semangat ikuti kultweet yang ada.
Twitwar
Percakapan dan ulasan yang ada dan sedang berjalan di Twitter seringkali yang berujung perdebatan, pertentangan dan bentrokan (twitwar). Di Indonesia, sikap ini udah bukan hal yang mengagumkan. Bahkan juga twitwar di Indonesia yang panas di timeline seringkali akan munculkan perkelahian, kontak fisik, tanding secara off-line. Sama seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di antara dua tim yang berlainan opini.
Meminta Izin Follow
Paling akhir rutinitas dan sikap unik pemakai sosial media di Indonesia ialah minta izin follow. Tiap followers ini dapat memfollow, mengunfollow, memblock siapa saja yang ingin. Tetapi beberapa tweeple di Indonesia ini benar-benar ramah, mereka minta izin dahulu saat akan memfollow seorang. Tapi kebalikannya jarang-jarang sekali yang minta izin untuk unfolllow. Unfollow terkadang dipandang tidak ingin bersahabat.
